Info Peluang Usaha | Berita / Info Waralaba | |
D’CUP CORN[ER]™ UNTUNG BESAR DARI USAHA CUP CORN | ||
Oleh gilang07 | Rabu, 28 Juli 2010 09:03:09 | |
|
||
Menurut Gilang, pemilik Business Oportunity D’Cup Corn[ER]™, prospek usaha cup corn di Indonesia sangat bagus. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya, paling tidak, satu pedagang cup corn di pasar malam seputaran Jakarta. “Para pedagang cup corn ini mendapat omset rata-rata 800 ribu setiap malam. Namun mereka kesulitan mengembangkan usahanya karena tidak memiliki sistem yang tepat.” lanjutnya. D’Cup Corn[ER]™ menawarkan peluang usaha bagi semua orang yang ingin memiliki usaha sendiri tanpa persiapan yang rumit. “Kami memiliki konsep yang sangat unik, yaitu dengan menggunakan gerobak dorong untuk berjualan cup corn. Namun gerobak dorong kami desain semenarik mungkin sehingga terkesan higienis dan mewah.” ungkap Gilang, yang baru berusia 19 tahun ini. Oleh karena itu, usaha ini tidak memerlukan biaya sewa tempat dan gaji karyawan. Sejak beberapa tahun belakangan, usaha cup corn mulai booming di Indonesia yang ditandai dengan munculnya gerai-gerai cup corn di pusat-pusat perbelanjaan. “Pasar cup corn di mall-mall besar mulai jenuh. Ini diakibatkan banyaknya kompetitor dan tingginya harga. Padahal, saya melihat di pasar malam cup corn sangat laris karena harganya terjangkau.” ujar Gilang. “Maka dari itu saya membawa jajanan yang tadinya hanya bisa dinikmati kalangan menengah, sekarang terjangkau oleh semua kalangan.” lanjutnya lagi. Gilang, yang tergabung dalam komunitas Komando Lapak TDA (KOMPAK TDA), mulai berjualan cup corn di TMII selama beberapa minggu. “Waktu itu dengan peralatan seadanya dan modal hibah dari salah satu komandan KOMPAK, kami berjualan cup corn di TMII setiap hari minggu pagi.” kata Gilang. Omset yang diperoleh pun cukup besar sehingga kemudian dapat merintis usaha cup corn yang memiliki sistem. Bersama Aria Aditya, salah satu rekannya di kelompok mastermind TDA, Gilang mendirikan D’Cup Corn[ER]. Dengan menggunakan konsep gerobak dorong, Gilang mengaku tidak perlu mengeluarkan biaya sewa tempat maupun gaji karyawan. “Kami bekerjasama dengan seorang pedagang untuk menjajakan cup corn dengan gerobak. Sistemnya adalah bagi hasil. Jadi, sama-sama untung.” jelasnya. Setiap harinya, rata-rata diperoleh omset Rp 400 ribu dari 200 cup dengan margin sekitar 30 %. “Kami menawarkan kemitraan dengan paket gerobak dorong dengan nilai investasi sebesar 5,5 juta. Dan mitra bisa langsung memiliki usaha yang menghasilkan passive income ini.” kata Gilang. Dia optimis usaha ini dapat menelurkan banyak pengusaha baru di Indonesia. Selain itu, cup corn merupakan jajanan sehat yang sangat baik bagi anak-anak maupun dewasa. Jika tertarik, calon mitra dapat menghubungi 0856-9430-9047 a/n: Gilang. “Ayo sukses bersama kami di D’Cup Corn[ER]!” pungkas Gilang, yang juga anggota komunitas Tangan Di Atas (TDA) ini. |
||
Info Peluang Usaha : http://infopeluangusaha.com Online version: http://infopeluangusaha.com/mod.php?mod=publisher&op=viewarticle&cid=2&artid=50 |